Artikel donor darah saat pandemi covid-19

 DONOR DARAH DI ERA PANDEMI COVID-19

Oleh Retno Oktavia Hariyati, AMK (Instalasi Rawat Inap Kelas I dan II)




Donor darah adalah kegiatan memberikan atau menyumbangkan darah secara sukarela yang dilakukan untuk siapapun yang membutuhkan transfusi darah. Contohnya, untuk pasien thalasemia, pasien kanker, pasien operasi, atau untuk pasien-pasien dengan perdarahan hebat yang membutuhkan sumbangan darah. 

GIVE BLOOD SAVE LIFE. Ini adalah motto PMI yang artinya memberikan darah akan bisa menyelamatkan nyawa seseorang. Tahukah kalian berapa nyawa yang bisa diselamatkan dengan menyumbangkan sekantong darah kita? Bukan hanya 1 nyawa, tapi 3 nyawa sekaligus yang dapat kita selamatkan. 

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda: 

خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia (yang lain)” (HR. Ahmad, Ath-Thabrani, Ad-Daruqutni).

Banyak cara agar menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lain. Salah satunya adalah dengan donor darah. Jadikanlah donor darah sebagai hobi. Hobi yang tentunya bermanfaat bagi orang lain dan untuk diri kita sendiri. Akan ada kesenangan tersendiri saat kita mampu menyelamatkan nyawa orang lain. 

Sahabat sehat RSDK, disini saya akan memberikan beberapa informasi mengenai donor darah di era pandemi covid-19.


PERSYARATAN DONOR DARAH

1. Sehat jasmani dan rohani

2. Usia 17-60 tahun

3. Berat badan minimal 45 kg

4. Tekanan darah :

sistole 100-170

diastole 70-100

5. Kadar haemoglobin 12,5g%-17,0g%

6. Interval donor minimal 60 hari sejak donor darah sebelumnya (maksimal 5x dalam setahun)

7. Tidak konsumsi obat selama 3 hari terakhir

8. Bila ada riwayat vaksin covid-19, jarak yang diijinkan donor yaitu 2 minggu setelah vaksin

JANGAN MENYUMBANGKAN DARAH JIKA

1. Mempunyai penyakit jantung dan paru-paru

2. Menderita kanker

3. Menderita tekanan darah tinggi (hipertensi)

4. Menderita kencing manis (diabetes militus)

5. Memiliki kecenderungan perdarahan abnormal atau kelainan darah lainnya.

6. Menderita epilepsi dan sering kejang

7. Menderita atau pernah menderita Hepatitis B atau C

8. Mengidap sifilis

9. Ketergantungan Narkoba

10. Kecanduan Minuman Beralkohol

11. Mengidap atau beresiko tinggi terhadap HIV/AIDS

12. Dokter menyarankan untuk tidak menyumbangkan darah karena alasan kesehatan.

13. Wanita hamil, menyusui, dan haid

TIPS SEBELUM DONOR DARAH 

1. Malam harinya tidur minimal 4 jam

2. Makanlah 3-4 jam sebelum menyumbangkan darah (jangan menyumbangkan darah dengan perut kosong)

3. Minum air putih lebih banyak dari biasanya sehari sebelum dan saat mendonorkan darah

TIPS SETELAH DONOR DARAH

1. Duduk sebentar sambil minum air putih atau makan makanan kecil

2. Membatasi aktivitas fisik setidaknya 5 jam setelah donor

3. Melepaskan plester setidaknya 4-5 jam setelah donor darah

4. Menghindari cuaca panas

5. Menghindari untuk berdiri dalam waktu yang lama

6. Jika Anda merokok, sebaiknya Anda tidak merokok selama 2 jam setelah donor darah

7. Minum banyak cairan untuk menggantikan cairan tubuh Anda yang hilang

8. Makan makanan yang mengandung zat besi, vitamin C, asam folat, riboflavin (vitamin B2) dan vitamin B6 

MANFAAT BAGI PENDONOR

1. Mengurangi resiko penyakit jantung dan kanker

2. Menurunkan kadar zat besi dalam darah

3. Melancarkan sirkulasi darah

4. Membantu pembentukan sel-sel darah merah baru

5. Memantau kesehatan pendonor 2 (dua) bulan sekali

6. Memacu kita untuk hidup sehat

TIPS TAMBAHAN

Selain minum air putih yang banyak saat malam hari sebelum donor, makanlah 2 buah telur rebus agar keesokan harinya saat kita donor Hb kita memenuhi persyaratan (ini salah satu saran dari petugas PMI Kota Semarang saat Hb saya kurang). Dan ini terbukti efektif untuk menaikkan kadar Hb sehingga saya lolos saat cek Hb. 

DONOR DARAH AMAN DI ERA PANDEMI COVID-19

1. Proses donor darah aman bagi pendonor, tidak menularkan covid-19

2. Saat donor darah, tetap wajib menerapkan protokol kesehatan (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun/ hand sanitizer)

3. Calon pendonor akan dilakukan pemeriksaan kesehatan secara umum (suhu tubuh, Hb, golongan darah, tensi)

4. Darah yang akan ditransfusikan ke penerima sudah lulus uji saring sehingga aman dan sehat

Di era pandemi covid-19 saat ini, ada pemeriksaan tambahan yaitu screening covid-19. Jadi, kita diwajibkan untuk mengisi formulir secara jujur tentang beberapa pertanyaan terkait tentang covid-19. 

Setelah membaca beberapa informasi yang saya berikan, masihkah saudara takut untuk donor darah? Kapan lagi saudara dapat bersedekah dengan darah untuk membantu orang lain kalau tidak dimulai dari sekarang? Jangan takut kawan, darahmu sangat bermanfaat untuk mereka yang membutuhkan. Ketakutan-ketakutan akan terkikis saat kita mengetahui begitu besar manfaat yang diberikan dengan donor darah. Apalagi sekarang ini RSUP Dr Kariadi sudah mempunyai ruangan tersendiri untuk mengolah darah yang telah disumbangkan agar dapat diberikan kepada pasien di RSDK. Jadi, kita tidak perlu jauh-jauh pergi ke PMI Pusat Kota Semarang lagi untuk menyumbangkan darah. Ayo donor kawan! ^^

Informasi donor darah (RSDK) dapat menghubungi:

CP 082137028518

IG @utdrskariadi

Telp. 0248413476 Ext. 2069

Referensi:

https://pmikotasemarang.or.id

http://ayodonor.pmi.or.id/


Komentar

Postingan populer dari blog ini

tugas pengorganisasian dan pengembangan masyarakat

CPNS kemenkes 2014